Kemampuan Lionel Messi sebagai penyerang tertajam di pentas Eropa musim ini tak terbantahkan setelah dia mengemas satu gol saat Barcelona meraih kemenangan 3-1 atas Manchester United pada partai final Liga Champions di Wembley, Minggu (29/5) dinihari WIB.
Dengan tambahan satu gol tersebut, Messi mengakumulasi 12 gol dalam Liga Champions musim 2010-2011. Itu berarti dia telah menyamai rekor Ruud van Nistelrooy sebagai pencetak gol terbanyak dalam sejarah Liga Champions dengan format baru sejak musim 1992-1993.
Messi pun berhak membawa pulang sepatu emas sebagai pencetak gol terbanyak Liga Champioons musim ini. Messi jauh mengungguli pesaing terdekatnya di kelas pencekat gol, yaitu Mario Gomez dari Bayern Munich dan Samuel Eto’o yang merumput di Inter Milan. Kedua pemain tersebut masing-masing mencetak delapan gol.
Bagi Messi, Ini adalah kedua kalinya secara berturut-turut dia menjadi pencetak gol terbanyak di kompetisi terbaik antar klub Eropa setelah sebelumnya mengumpulkan delapan gol pada musim lalu. Jumlah 12 gol yang dicapai Messi pada musim ini juga berhasil menyamai rekor yang sebelumnya dicapai Van Nistelrooy
di musim 2002-03 bersama MU. Keduanya tercatat sebagai pemain tersubur sepanjang sejarah Liga Champions dengan format baru di musim 1992-1993 silam.
Gol Messi di Wembley juga mengakhiri mitos bahwa Messi tidak akan bisa mencetak gol di tanah Britania Raya karena selama ini tak satu gol pun berhasil dilesakkan Messi meski sudah melakoni tujuh laga disana.
Gol Messi pada menit ke-54 berhasil menguatkan rasa percaya diri para pemain Barcelona setelah sebelumnya MU sempat menyamakan kedudukan lewat gol Wayne Rooney pada menit ke-34. Pada saat itu Barca telah unggul lebih dahulu lewat gol Pedro Rodriguez. Seiring meningkatnya rasa percaya diri para pemainnya, Barca pun berada diatas angin dan memastikan kemenangan 3-1 lewat gol David Villa di menit ke-69.
Dengan tambahan satu gol tersebut, Messi mengakumulasi 12 gol dalam Liga Champions musim 2010-2011. Itu berarti dia telah menyamai rekor Ruud van Nistelrooy sebagai pencetak gol terbanyak dalam sejarah Liga Champions dengan format baru sejak musim 1992-1993.
Messi pun berhak membawa pulang sepatu emas sebagai pencetak gol terbanyak Liga Champioons musim ini. Messi jauh mengungguli pesaing terdekatnya di kelas pencekat gol, yaitu Mario Gomez dari Bayern Munich dan Samuel Eto’o yang merumput di Inter Milan. Kedua pemain tersebut masing-masing mencetak delapan gol.
Bagi Messi, Ini adalah kedua kalinya secara berturut-turut dia menjadi pencetak gol terbanyak di kompetisi terbaik antar klub Eropa setelah sebelumnya mengumpulkan delapan gol pada musim lalu. Jumlah 12 gol yang dicapai Messi pada musim ini juga berhasil menyamai rekor yang sebelumnya dicapai Van Nistelrooy
di musim 2002-03 bersama MU. Keduanya tercatat sebagai pemain tersubur sepanjang sejarah Liga Champions dengan format baru di musim 1992-1993 silam.
Gol Messi di Wembley juga mengakhiri mitos bahwa Messi tidak akan bisa mencetak gol di tanah Britania Raya karena selama ini tak satu gol pun berhasil dilesakkan Messi meski sudah melakoni tujuh laga disana.
Gol Messi pada menit ke-54 berhasil menguatkan rasa percaya diri para pemain Barcelona setelah sebelumnya MU sempat menyamakan kedudukan lewat gol Wayne Rooney pada menit ke-34. Pada saat itu Barca telah unggul lebih dahulu lewat gol Pedro Rodriguez. Seiring meningkatnya rasa percaya diri para pemainnya, Barca pun berada diatas angin dan memastikan kemenangan 3-1 lewat gol David Villa di menit ke-69.
Komentar
Posting Komentar