Menyambut arus mudik Lebaran, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daops 8 melakukan perbaikan infrastruktur kereta api. Perbaikan difokuskan pada titik-titik yang dianggap berbahaya.
Perbaikan yang dilakukan antara lain mencakup penggantian bantalan rel di perlintasan KA sepanjang 10 meter dan pengaspalan dan penggantian kunci pengait (balak) rel. Menurut Sri Winarto Humas PT KAI Daops 8, perbaikan ini bertujuan untuk kenyamanan pengguna kereta api dan pengguna jalan.
"Karena itu, perbaikan kita fokuskan pada titik-titik yang membahayakan bagi kereta api dan pengguna jalan raya," ujar Sri pada suarasurabaya.net, Sabtu (13/8/2011).
Sri menjelaskan perbaikan secara teknis adalah dengan mengganti bantalan rel lama yang terbuat dari besi diganti dengan bantalan rel baru yang terbuat dari kayu Bangris (Bengkirai) kelas 1. Ini karena bantalan kayu lebih elastis terhadap genjotan KA dan benturan ban pengguna jalan raya.
Setelah penggantian bantalan selesai, baru mengganti balak rel yang lama dengan yang baru. Kemudian, tahap akhir dilakukan pengaspalan.
Perbaikan ini ditargetkan selesai sebelum H-7 Lebaran. Agar tidak mengganggu pengguna jalan, perbaikan dikerjakan malam hari dengan mempertimbangkan minimnya volume kendaraan dan jadwal perjalanan KA.
Sumber: Suara Surabaya
Komentar
Posting Komentar